Aku anggap kau
sungguh tinggi ku taruh
sayangnya aku
tinggi ku jinjing
nama mu di ukir
di buku takdir
sebagai sahabat yang ku fikir.
tapi kau koyakkan
halaman muka surat itu
kau tulis nama mu
di halaman baru
dengan tinta jijik
air mata iblis.
kerna depan ku,
kau dukung angkat.
belakang ku,
kau pijak hambat.
di mata ku, kau putihnya suci.
di hati mu, kotor dan najis.
malanglah sang mata
kerna tiada bisa melihat
segala isi hati.
talam pun bisa dua wajahnya
kau pembelot, kau lah talam.
karya:PakDerih
6/10/15
Tiada ulasan:
Catat Ulasan