...............................................................

...............................................................

Rabu, 28 Oktober 2015

AKU CEMBURU


Berjalan-jalan di tepi lorong
ku lihat seorang anak
sedang memberi makan
sang tua yang tiada daya
aku cemburu.

mengapa aku tiada budi itu?
mengapa tidak ku rebut pahala itu?

aku menyusur ke tepi batu
ku lihat cacing di celah batu
sedang menari mengeliat di situ
tanpa bising, tanpa lagu.
aku cemburu.

mengapa aku tak bisa bersyukur?
mengapa tidak aku redha?
gembira dan menari sambil menerima nasib ku?

aku melompat di dahan
ku lihat buahnya merah
buahnya ranum
teringin aku mengkapainya
namun dahan ku tak cukup inci
terus ku jatuh mencium lantai
aku cemburu.

mengapa tidak indah rupa ku?
mengapa aku bukan di kedudukan yang tinggi?
dan mengapa mudah orang menyentuh dan permainkan aku?

aku mendongak ke awan.
ku lihat awan berkumpul-kumpul
lalu hujan menerpa wajah ku
terdengar dentuman marah sang guruh. Ku merayu ia berhenti.
aku cemburu.

mengapa aku tak bebas terbang?
mengapa aku tak bisa menangis tanpa ada yang ganggu?
mengapa aku tak bisa marah tanpa ada peduli? Tiada yang pujuk aku. Di kala nangis ku dan marah ku.
Hanya aku dan aku.
Aku cemburu.

karya:pakderih
28/10/15

Tiada ulasan:

Catat Ulasan